Mahasiswa Tata Rias dan Kecantikan Jurusan PTBB FT UNY Menemukan Inovasi Baru Scrub Dari Ampas Teh Dan Kopi
Primary tabs
Masyarakat Indonesia terolong mengkonsumsi teh dan kopi dalam frekuensi yang tinggi namun setelah disajikan biasanya ampas kopi dan teh dibuang ke tempat sampah dan hanya berakhir menjadi limbah. Padahal menurut seorang pakar, ampas kopi dan teh masih mengandung kadar kafein yang bermanfaat bagi kulit dan kecantikan. Efek anti-inflamasi yang terkandung dalam kafein mencegah peradangan pada kulit, mengobati kulit kemerahan, mengurangi lingkaran hitam di bawah mata, mengurangi selulit. Bahkan Ampas kopi juga menghasilkan minyak antioksidan yang bersifat menghaluskan kulit.
Melihat hal tersebut, Fasih Radiana, Mahasiswa Tata Rias Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta menciptakan kosmetik alternatif herbal berupa scrub yang terbuat dari ampas kopi dan teh yang banyak bermanfaat untuk kulit.
Menurut Fasih, sapaan akrabnya, scrub ini dapat mengangkat sel kulit mati, memperlancar peredaran darah sehingga membuat kulit wajah lebih kenyal.
Mahasiswa yang dinobatkan sebagai mahasiswa berprestasi tingkat Universitas Negeri Yogyakarta 2014 untuk katagori Diploma III ini menambahkan bahwa berdasarkan journal of food and drug analysis, konsentrasi ampas kopi kurang dari 5% lebih cocok dan aman untuk mengobati jerawat daripada konsentrasi yang lebih tinggi, sehingga bisa diketahui kadar kafein dalam ampas kopi dan teh masih aman untuk kecantikan dan kesehatan kulit.
Fasih menjelaskan pembuatan scrub tradisional ampas kopi dan ampas teh diawali dengan proses pengeringan ampas teh dan kopi dengan suhu 105 sampai 110 ̊C selama 5 jam. “Kemudian ampas tersebut ditumbuk hingga halus dan dicampur dengan perbandingan kopi dan teh 1:1”, jelas Fasih.
Fasih mengatakan, “Tekstur ampas kopi yang berupa butiran-butiran kasar seperti scrub yang berfungsi mengangkat sel kulit mati”.
“Kemudian untuk meningkatkan kerja dari scrub ampas kopi, dapat ditambahkan ampas teh karena selain ampas teh mengandung kafein sebesar 2,25%, teh juga memiliki polifenol yang berkhasiat untuk mencegah timbulnya jerawat, merilekskan mata, menghaluskan kulit, dan mencerahkan wajah”, beber Fasih. (hryo)