NANDA NOVITA SARI MEWAKILI INDONESIA DALAM WORLD SKILL COMPETITION DI JERMAN

Prestasi tiada hentinya diukir Nanda Novita Sari, mahasiswi Program Studi Tata Rias dan Kecantikan, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Yogyakarta. Setelah terpilih sebagai wakil Indonesia untuk ajang Asean Skill Competition bulan November esok, Nanda, sapaan akrabnya, kembali akan mewakili Indonesia dalam kancah yang lebih bergengsi, yakni World Skill Competition bidang Beauty Therapy yang akan diselenggarakan di Hamburg, Jerman pada 2013. Sebelum dikukuhkan sebagai delegasi Indonesia, Nanda terlebih dahulu berjibaku dalam Kompetensi Peserta Didik Kursus Tingkat Nasional (3-6/6) di Bandung dan meraih Juara I katagori Beauty Therapy. Lomba yang digagas oleh Direktorat Pembinaan Kursus dan Pelatihan, Direktorat Jendral Pendidikan Anak Usia Dini, Non Formal dan Informal Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan ini juga mempertandingkan dua katagori lain, yakni Fashion Technology dan Florist.

Bidang Beauty Therapy sendiri diikuti 23 provinsi di Indonesia dengan mengujikan 6 tahapan yakni, perawatan wajah elektrik, body massage hot stone, waxing, manicure, nail art dan rias fantasi. Nanda yang mewakili Dinas Pendidikan Propinsi DIY menuturkan bahwa bagian terakhir merupakan yang paling menantang. “Dalam fase rias fantasi, tugas kami adalah mengaplikasikan suatu riasan dari sebuah foto yang ditunjukkan dalam beberapa saat saja kepada kami, oleh karenanya kekuatan daya ingat menjadi faktor penting untuk dapat mengaplikasikan riasan yang sesuai dengan foto terhadap model”, terangnya.

“Komposisi warna yang baik, akurasi serta kecepatan dan ketepatan waktu merupakan keunggulan yang menonjol dari performa Nanda dibandingkan peserta lain”, jelas Elok Novita, S.Pd., Dosen Tata Rias dan Kecantikan Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta yang setia mendampingi selama perlombaan. “Nanda memang luar biasa. Selama perlombaan, dia sangat percaya diri dan begitu yakin pada kemampuannya”, Sanjung Dosen Pembimbing Nanda ini.

Lebih jauh ELok menerangkan, saat perlombaan berlangsung Nanda seakan menjadi “center of attention”, peserta lain seperti terpengaruh dengan kepercayaan diri Nanda sehingga seolah-olah mereka menunggu dan melihat apa yang dilakukan Nanda, dan barulah mereka mengikuti yang dia kerjakan. Apa yang telah dicapai Nanda menjadi bukti bahwa mahasiswa Program Studi Tata Rias dan Kecantikan mampu bersaing di kancah nasional maupun internasional dan semoga mahasiswa lain akan semakin termotivasi untuk berkarya, berkompetisi dan berprestasi.

Sementara itu, Ketua Program Studi Tata Rias dan Kecantikan, Yuswati Ismangun, M.Pd juga menyampaikan sanjungannya buat Nanda. “Tidak sia-sia, Nanda cuti kuliah 1 semester untuk mengikuti lomba dan Training persiapan ASC mendatang karena prestasinya terus gemilang”, tuturnya. “Kemenangan Nanda menjadi media promosi yang baik untuk Program Studi kami, yang notabenenya masih cukup baru di lingkungan Universitas Negeri Yogyakarta yakni berdiri pada tahun 2006”, tambahnya. Hasil yang luar biasa ini buah dari koordinasi staff pengajar yang baik jajaran di Program Studi Tata Rias dan Kecantikan serta dukungan dari pihak pimpinan fakultas,. “Selain itu, prestasi Nanda juga tidak terlepas dari dukungan pihak LKP AdiTiara Yogyakarta dan Konsorsium Ahli Tata Kecantikan Kulit asuhan Ibu Ning Subanar, oleh karenanya apresiasi tinggi juga kami tujukan kepada mereka,” pungkasnya.(Haryo/aw)